Kampanye di Manado, Jokowi Sempat Dihadang Warga di Jalan
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/pras
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo dalam kunjungannya ke Kota Manado, Sulawesi Utara, Minggu (31/3), sempat dihadang warga di perjalanan hanya karena mereka ingin swafoto dengan capres petahana itu.
Jokowi mendapat sambutan antuasias dari warga Sulut. Jokowi juga sempat menikmati kopi di kedai bersama warga dan rombongan.
1. Jokowi dihadang warga yang ingin swafoto
ANTARA FOTO/Agus SalimPada awal sambutan saat menghadiri Konferensi Gereja dan Masyarakat di Manado, Sulut, Minggu malam (31/3), Jokowi menceritakan perjalanan dari Bandara Sam Ratulangi yang harus nya ditempuh sekitar 15 menit, namun menjadi 1,5 jam.
Jokowi dihadang warga gara-gara mereka ingin swafoto dengan orang nomor satu di Indonesia itu, sehingga perjalanan terganggu.
"Saya dicegat di tengah jalan sampai sembilan kali. Minta saya keluar mobil, kalau tak keluar tak diberi jalan," kata dia.
Jokowi menyebutkan sambutan warga di Manado luar biasa. "Ya respons di tiap daerah beda-beda, tapi memang di Manado luar biasa. Ya gak tahu saya juga sering ke sini, tapi sore dan malam ini masyarakat Manado memberikan sebuah kejutan nyegat di jalan," kata dia.
Baca Juga: Prabowo 2 Kali Sebut Jokowi Tak Paham Selama Debat Capres Keempat
2. Jokowi mengingatkan masyarakat agar datang ke TPS saat 17 April
ANTARA FOTO/Agus SalimPada kesempatan ini, Jokowi mengingatkan agar warga negara yang memiliki hak pilih untuk tidak berlibur saat pemungutan suara dalam rangka Pemilu pada 17 April 2019.
"Tujuh belas hari lagi 17 April, mari kita berbondong bondong datang ke TPS. Gunakan hak pilih kita," kata Jokowi.
Ia juga mengatakan, suara tiap warga menentukan masa depan bangsa dan negara, di mana biaya penyelenggaraan Pemilu 2019 mencapai triliunan rupiah.
"Jangan sampai pada Rabu berlibur, hati-hati agar tidak berlibur di hari Rabu, boleh libur tapi nyoblos dulu, setelah itu mau liburan terserah. Mohon diingatkan ini satu suara sangat penting bagi negara yang kita cintai ini," kata dia.
Menurut Jokowi, semua warga harus memanfaatkan pemilu untuk Indonesia ke depan yang lebih baik.
3. Jokowi minum kopi bersama di kedai kopi Djarot
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/prasDi Manado, Jokowi sempat menikmati kopi di kedai. Begitu tiba di kedai kopi Djarot, Jokowi disambut warga dengan antusias. Mereka berebut salaman dan berswafoto.
Seperti dilansir kantor berita Antara, Jokowi tiba di Kopi Djarot yang terletak di Jalan Roda Kota Manado sekitar pukul 22.00 Wita. Jokowi tampak menikmati kopi tersebut.
Editor’s picks
Jokowi yang menikmati kopi bersama warga dan tokoh lain menyebutkan, kopi di kedai ini harganya bersahabat dan rasanya pun nikmat.
"Harganya Rp8.000 per cangkir, tapi rasanya nikmat, yang jelas lebih murah dan rasanya juga betul-betul rasa kopi Indonesia," ujar dia.
Selama ngopi di kedai, Jokowi mengaku membicarakan mengenai penyelesaian Tol Manado-Bitung.
"Tol Manado-Bitung itu kan kita operasionalkan Insya Allah nanti pada September 2019, kalau mundur itu nanti akhir tahun lah, tapi kita ingin pada September," kata dia.
Mengenai pengembangan usaha kopi di Manado, Jokowi mengatakan, kopi Djarot dan lainnya memang brand yang tempatnya memang bagus dan bisa dikembangkan.
"Tapi ini perlu pengembangan, tadi saya sudah menyampaikan kepada Ketua Hipmi untuk ditingkatkan agar lebih baik," kata dia.
Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi antara lain Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Abdul Kadir Karding, politikus PDIP Pramono Anung, pengurus TKN Bahlil Lahadalia yang juga Ketua Hipmi, dan Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Setelah menikmati kopi bersama di kedai kopi Djarot, Jokowi akhirnya meninggalkan lokasi itu sekitar pukul 23.10 Wita. Jokowi langsung menuju hotel tempat menginap selama kunjungannya di Kota Manado.
4. Jokowi kelelahan akibat kampanye
ANTARA FOTO/Agus SalimJokowi juga mengaku mengalami kelelahan ketika harus melakukan kunjungan ke daerah-daerah, apalagi dalam satu hari hingga lima provinsi.
"Saya kan juga manusia biasa," kata dia ketika bercerita kunjungan ke NTB, Bali, dan Yogyakarta.
5. Jokowi memperkirakan memperoleh 80 persen suara di Sulut
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/prasJokowi memperkirakan akan meraih suara hingga mencapai 80 persen di wilayah Sulut.
"Kita perkirakan di atas 80 persen. Ini pakai itung-itungan yang realiatis, pakai kalkulasi loh," kata Jokowi.
Dia menyebutkan angka 80 persen merupakan perkiraan perhitungan minimal.
"Nanti dilihat, 17 hari lagi, Sulut dapatnya berapa. Itungan saya kalau melihat seperti tadi, saya sudah sampaikan kan, minimal 80," ujar dia.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon presiden yaitu nomor urut 01 Joko "Jokowi" Widodo-Ma'ruf Amin dan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno.
Baca Juga: Didampingi JK, Jokowi Sambangi Lautan Pendukung di Makassar
Berita Terkini Lainnya
