Apes! Beli Masker Rp36 Juta via Online, yang Datang Malah Batu Bata

Korban telah melapor ke polisi

Palembang, IDN Times - Juan Puncan Endrile, 30 tahun, tak menyangka bahwa nasibnya apes di tengah wabah virus corona (COVID-19). Bagaimana tak apes, berniat membeli masker dalam jumlah banyak, Juan malah rugi hingga puluhan juta rupiah karena tertipu. 

Warga Bukit Lama Palembang yang memesan masker secara online itu terkejut saat membuka paket yang diterimanya bukan masker, melainkan batu bata. "Saya kesal jadi korban penipuan saat belanja online melalui sebuah akun Instagram bernama Intan Karlina," ujar Juan, Selasa (7/4).

Juan pun melaporkan penipuan yang dialaminya itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang. 

1. Korban tak curiga sedikit pun saat bertransaksi Rp36,4 juta

Apes! Beli Masker Rp36 Juta via Online, yang Datang Malah Batu BataKorban melapor ke SPKT Polrestabes Palembang (IDN Times/Istimewa)

Juan mengaku tak menaruh curiga sedikit pun saat membeli masker dalam jumlah banyak itu karena sang penjual awalnya tidak menunjukkan tanda-tanda penipuan. Setelah menyetujui jumlah yang dipesan akhirnya korban pun membayar melalui m-Banking kepada pelaku.

"Setelah deal yang saya pesan, lalu saya membayar Rp36,4 juta. Saya transfernya dari rumah," ujar dia.

2. Saat sadar dirinya ditipu, nomor Whatsapp pelaku sudah tidak bisa dihubungi

Apes! Beli Masker Rp36 Juta via Online, yang Datang Malah Batu BataIlustrasi WhatsApp. IDN Times/Irma Yudistirani

Selang beberapa waktu barang pesanan masker pun tiba. Dari bentuk paket yang dikirim dia curiga lantaran kotak tersebut begitu berat. Alangkah terkejut Juan saat mendapati kotak itu benar-benar berisi batu bata.

"Yang saya pesan masker tapi yang datang malah batu bata yang dibungkus menggunakan kardus besar. Kemudian saat itu saya langsung menelepon pelaku melalui WhatsApp namun ternyata sudah tidak aktif," tutur dia.

3. Polisi akan selidiki kasus penipuan itu

Apes! Beli Masker Rp36 Juta via Online, yang Datang Malah Batu Batahotspotshield.com

Sementara itu, Kepala SPKT Polrestabes Palembang, AKP Heri membenarkan laporan korban penipuan pembelian masker. Dari laporan tersebut korban mengaku mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

"Laporan sudah kita terima dan laporan polisi korban akan ditindaklanjuti oleh unit Reskrim," ujar dia.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya