4 Gangguan Kejiwaan menurut Kementerian Kesehatan RI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) menjelaskan perihal gangguan jiwa. Ada empat jenis gangguan kesehatan atau yang termasuk dalam gangguan kesehatan mental menurut Kemenkes RI.
Kamis lalu (10/10), diperingati sebagai hari kesehatan jiwa sedunia. Dalam akun Twitter, Kemenkes RI (@KemenkesRI) dijelaskan empat gangguan jiwa yang bisa dialami siapa saja.
1. Skizofrenia/psikotik
Skizofrenia atau psikotik dijelaskan Kemenkes sebagai gangguan penilaian realitas. Gangguan mental yang satu ini dicirikan dengan halusinasi.
Biasanya orang yang mengidap skizofrenia tidak akan nyambung jika diajak berbicara. Juga kerap merasa berbeda dan tak jarang disertai perilaku agresif yang berbahaya bahkan bisa menyerang, merusak, atau melukai orang lain.
Baca Juga: Waspada, 10 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Indikasi Gangguan Kesehatan Mental
2. Depresi
Jangan main-main jika menggunakan kata yang satu ini. Depresi ternyata tidak sebercanda itu. Kementerian Kesehatan menjelaskan depresi adalah perasaan sedih yang mendalam.
Depresi juga disertai dengan hilangnya semangat dan motivasi. Bahkan badan disebut dapat dengan mudah merasa lelah. Orang yang mengidap depresi cenderung mempunyai pola tidur dan makan yang berubah-ubah, sulit fokus, dan tidak jarang memiliki keinginan untuk bunuh diri.
Editor’s picks
3. Bipolar
Kata bipolar mungkin tidak lagi asing bagi sebagian orang. Kementerian Kesehatan menjelaskan bipolar secara singkat merupakan gangguan mood atau perasaan.
Tidak sekadar moody, perubahan mood yang dimaksud dialami secara drastis. Biasanya orang yang memiliki gangguan kesehatan mental bipolar cenderung sulit tidur.
Tak jarang yang jadi memiliki kebiasaan belanja berlebihan atau bahkan melakukan hal-hal yang berisiko.
4. Ansietas/cemas
Gangguan kesehatan mental yang satu ini mungkin paling banyak dialami oleh orang-orang. Ansietas atau kecemasan merupakan gangguan kejiwaan yang didominasi oleh perasaan cemas atau khawatir atau panik.
Kementerian Kesehatan menjelaskan orang yang mengalami ansietas atau kecemasan memiliki perubahan pada tubuh. Misalnya seperti napas cepat dan pendek, jantung berdebar, keringat dingin, nyeri di perut, hingga merasa pusing dan penglihatan menjadi kabur.
Kamu pernah alami?
Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat tentang Kesehatan Mental, Dapat Diobservasi Lho!