Pasien Positif COVID-19 Terbanyak di Ibu Kota ada di Jaksel dan Jakbar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Berdasarkan data yang ditampilkan Pemprov DKI Jakarta dalam situs corona.jakarta.go.id, hingga Selasa (24/3) per pukul 18.00 WIB, terdapat 426 pasien positif terjangkit virus corona atau COVID-19 di ibu kota dengan 34 orang di antaranya meninggal dan 23 orang dinyatakan sembuh.
Dari jumlah tersebut, baru 289 pasien yang diketahui asalnya sedangkan 137 lainnya belum. 289 pasien tersebut tersebar di wilayah Jakarta Utara, Timur, Selatan, Barat, dan Pusat. Berdasarkan pembagian wilayah kotamadya, Jakarta Selatan dan Jakarta Barat menjadi wilayah dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak sejauh ini.
1. Jakarta Selatan (95 pasien positif)
Terdapat 95 pasien yang berasal dari wilayah Jakarta Selatan yang tersebar di 44 kelurahan. Kelurahan yang memiliki jumlah pasien positif terjangkit virus corona terbanyak di wilayah Jakarta Selatan terdapat di Kelurahan Senayan (9 pasien), Bangka (6), Cilandak Barat (6), dan Pondok Pinang (5).
Berikut penjabaran jumlah pasien per kelurahan di Jakarta Selatan:
- Bangka: 6 pasien
- Bintaro: 2 pasien
- Bukit Duri: 2 pasien
- Ciganjur: 1 pasien
- Cilandak Barat: 6 pasien
- Cilandak Timur: 2 pasien
- Cipete Selatan: 2 pasien
- Cipulir: 2 pasien
- Duren Tiga: 1 pasien
- Gandaria Utara: 1 pasien
- Grogol Selatan: 2 pasien
- Grogol Utara: 1 pasien
- Guntur: 1 pasien
- Gunung: 1 pasien
- Jagakarsa: 2 pasien
- Jatipadang: 1 pasien
- Kalibata: 1 pasien
- Karet Kuningan: 3 pasien
- Karet Semanggi: 2 pasien
- Kebagusan: 1 pasien
- Kebayoran Lama Selatan: 1 pasien
- Kebayoran Lama Utara: 3 pasien
- Lebak Bulus: 3 pasien
- Menteng Dalam: 3 pasien
- Pancoran: 2 pasien
- Pasar Manggis: 3 pasien
- Pasar Minggu: 2 pasien
- Pejaten Timur: 3 pasien
- Pela Mampang: 1 pasien
- Pesanggrahan: 3 pasien
- Petogogan: 2 pasien
- Petukangan Selatan: 2 pasien
- Petukangan Utara: 1 pasien
- Pondok Labu: 1 pasien
- Pondok Pinang: 5 pasien
- Pulo: 1 pasien
- Ragunan: 1 pasien
- Rawa Barat: 2 pasien
- Selong: 1 pasien
- Senayan: 9 pasien
- Tanjung Barat: 1 pasien
- Tebet Barat: 2 pasien
- Tebet Timur: 1 pasien
- Ulujami: 2 pasien
2. Jakarta Barat (88 pasien)
Jakarta Barat menjadi wilayah kedua terbanyak dengan 88 pasien yang tersebar di 29 kelurahan. Jumlah pasien terbanyak dimiliki oleh Kelurahan Pengadungan (13 pasien), Tomang (10), Kalideres, dan Kebon Jeruk (masing-masing 9 pasien).
Berikut adalah rincian jumlah pasien menurut kelurahannya:
- Cengkareng Timur: 3 pasien
- Duri Kepa: 4 pasien
- Duri Kosambi: 2 pasien
- Grogol: 1 pasien
- Jatipulo: 2 pasien
- Jelambar Baru: 2 pasien
- Jelambar: 2 pasien
- Joglo: 2 pasien
- Kalideres: 9 pasien
- Kamal: 1 pasien
- Kapuk: 1 pasien
- Kebon Jeruk: 9 pasien
- Kedoya Selatan: 1 pasien
- Kedoya Utara: 1 pasien
- Kelapa Dua: 2 pasien
- Kembangan Selatan: 2 pasien
- Kembangan Utara: 3 pasien
- Kota Bambu Utara: 1 pasien
- Meruya Selatan: 1 pasien
- Meruya Utara: 2 pasien
- Palmerah: 2 pasien
- Pegadungan: 13 pasien
- Srengseng: 4 pasien
- Sukabumi Selatan: 3 pasien
- Sukabumi Utara: 1 pasien
- Tangki: 1 pasien
- Tanjung Duren Utara: 1 pasien
- Tegal Alur: 2 pasien
- Tomang: 10 pasien
Baca Juga: 3 Skenario Pemprov DKI Hadapi Lonjakan Wabah Virus Corona, Apa Saja?
3. Jakarta Timur (46 pasien)
Editor’s picks
Jakarta Timur memiliki 46 pasien positif yang tersebar di 30 kelurahan. Terdapat lima kelurahan di Jakarta Timur dengan jumlah pasien positif terbanyak yakni Kelurahan Penggilingan (4 pasien), Halim (4), Duren Sawit (4), Batu Ampar (4), Pisangan Baru (3), Ujung Menteng (3).
Berikut daftar jumlah pasien berdasarkan kelurahan di Jakarta Timur:
- Balekambang: 1 pasien
- Batu Ampar: 4 pasien
- Cakung Timur: 1 pasien
- Cawang: 1 pasien
- Cibubur: 1 pasien
- Cijantung: 2 pasien
- Cipinang Besar Utara: 1 pasien
- Cipinang Melayu: 2 pasien
- Cipinang Muara: 1 pasien
- Cipinang: 1 pasien
- Ciracas: 2 pasien
- Duren Sawit: 4 pasien
- Halim Perdanakusuma: 4 pasien
- Jati: 2 pasien
- Kalisari: 2 pasien
- Kampung Tengah: 1 pasien
- Kayu Manis: 1 pasien
- Kayu Putih: 2 pasien
- Klender: 2 pasien
- Penggilingan: 4 pasien
- Pinang Ranti: 1 pasien
- Pisangan Baru: 3 pasien
- Pisangan Timur: 2 pasien
- Pondok Bambu: 1 pasien
- Pondok Kelapa: 2 pasien
- Pulogadung: 1 pasien
- Rawamangun: 1 pasien
- Setu: 1 pasien
- Ujung Menteng: 3 pasien
- Utan Kayu Selatan: 2 pasien
4. Jakarta Utara (28 pasien)
Jakarta Utara memiliki 28 pasien positif yang tersebar di 13 kelurahan. Kelurahan Kelapa Gading Timur, Kelapa Gading Barat, dan Pluit menjadi kelurahan dengan jumlah pasien terbanyak di Jakarta Utara dengan masing-masing berjumlah 9,3, dan 5 pasien.
Berikut daftar jumlah pasien berdasarkan kelurahannya:
- Ancol : 1 pasien
- Kebon Bawang: 1 pasien
- Kelapa Gading Barat: 3 pasien
- Kelapa Gading Timur: 9 pasien
- Pegangsaan Dua: 1 pasien
- Pluit: 5 pasien
- Semper Timur: 1 pasien
- Sukapura: 1 pasien
- Sungai Bambu: 1 pasien
- Sunter Agung: 1 pasien
- Sunter Jaya: 1 pasien
- Tugu Selatan: 1 pasien
- Tugu Utara: 2 pasien
5. Jakarta Pusat (22 pasien)
Wilayah kotamadya dengan jumlah pasien paling sedikit adalah Jakarta Pusat. Wilayah yang berada di tengah ibu kota ini memiliki 22 pasien positif virus corona yang tersebar di 16 kelurahan. Jumlah pasien terbanyak dimiliki Kelurahan Cempaka Putih Barat (3 pasien), Kampung Rawa (3), dan Kebon Kosong (2).
Berikut daftar jumlah pasien per kelurahan di Jakarta Pusat:
- Bendungan Hilir: 1 pasien
- Bungur: 1 pasien
- Cempaka Putih Barat: 3 pasien
- Gelora: 2 pasien
- Gunung Sahari Utara: 1 pasien
- Harapan Mulya: 1 pasien
- Johar Baru: 1 pasien
- Kampung Rawa: 3 pasien
- Kebon Kosong: 2 pasien
- Kebon Melati: 1 pasien
- Kenari: 1 pasien
- Menteng: 1 pasien
- Pegangsaan: 1 pasien
- Petojo Utara: 1 pasien
- Tanah Tinggi: 1 pasien
- Utan Panjang: 1 pasien
Baca Juga: Pemprov DKI Batasi Kriteria Orang yang Bisa Ikut Rapid Test di Jakarta