Pemuda Indonesia dapat Medali di Young Spikes Asia

Mereka sukses dengan kampanye Kesehatan mental

Bandung, IDN Times - BIK atau Bikin Ide Kreatif, agensi kreatif yang tergabung dalam Production House Kita, menorehkan prestasi gemilang di kancah internasional. Pada 14 Maret 2024, BIK berhasil meraih medali silver di Young Spikes Asia kategori digital yang diadakan di Singapura. 

Prestasi ini diraih oleh Anggani Sekar Astuti Hardani alias Sekar (Associate Creative Group Head) dan Mbarep Arya Warigalit alias Igal (Art Director), berkat ide kreatif mereka untuk meningkatkan awareness tentang kesehatan mental di Singapura melalui platform digital.

Apa hal yang membuat mereka berhasil meraih prestasi tersebut?

1. Kampanye yang berbeda dan berdampak

Pemuda Indonesia dapat Medali di Young Spikes AsiaIlustrasi melatih kesehatan mental (pexels.com/Mental Health America (MHA))

Di ajang ini, peserta mendapat tugas untuk meningkatkan awareness tentang kesehatan mental di Singapura. Sekar dan Igal mendapatkan insight bahwa awareness yang rendah disebabkan oleh banyaknya orang yang masih menyepelekan rasa sakit yang belum pernah mereka rasakan.

Hal ini mendorong mereka untuk membuat simulator yang memungkinkan orang-orang merasakan rasa sakit yang dialami penderita penyakit mental dengan harapan membantu memvalidasi rasa sakit orang-orang tersebut dan menghapus stigma terhadap penyakit mental.

Agar simulator mudah diakses masyarakat, Sekar dan Igal memilih Instagram sebagai platform-nya. Dalam perencanaan kampanye mereka, tampilan user interface Instagram di hari World Mental Health Day akan dibuat berantakan dan buram, kemudian muncul sebuah pesan pop-up yang membawa pengguna ke sebuah AR filter dengan tampilan yang serupa.

Hal ini merupakan representasi dari penglihatan dan perasaan seorang penderita penyakit mental. Dengan merasakan apa yang penderita rasakan, diharapkan awareness masyarakat tentang kesehatan mental akan meningkat.

2. Kebanggaan dan komitmen

Pemuda Indonesia dapat Medali di Young Spikes AsiaBIK Raih Medali Silver di Young Spikes Asia untuk Kampanye Kesehatan Mental (IDN Times/istimewa?

Sekar, peraih medali silver, mengungkapkan rasa senang dan bangganya atas prestasi ini.

"Sebagai agensi kreatif yang terbilang muda dan masih kecil, kami mampu berkompetisi melawan agensi-agensi besar di negara APAC. Ini membuktikan bahwa kami mampu melahirkan ide-ide yang memiliki impact besar kepada masyarakat," katanya, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Jumat (29/3/2024).

Sementara itu, Rifqi Zarkasih, CEO Bikin Ide Kreatif yang juga berperan sebagai Production House Kita, menyatakan rasa bangganya atas prestasi karyawannya.

"Kami sangat mengapresiasi dan bangga dengan generasi muda yang mau terus belajar dan mencari pengalaman sebanyak-banyaknya,” ujarnya.

3. Yakin karya anak Indonesia bisa bersaing di level internasional

Pemuda Indonesia dapat Medali di Young Spikes AsiaBIK Raih Medali Silver di Young Spikes Asia untuk Kampanye Kesehatan Mental (IDN Times/istimewa?

Rasa bangga juga muncul mengingat sebagai sebuah perusahaan kreatif, mereka memberikan ruang dan kesempatan untuk anak muda, khususnya yang berada di Bikin Ide Kreatif.

“Hal itu untuk bisa mengikuti ajang-ajang kreatif dan bisa mewakili Indonesia di kancah internasional. Saya yakin bahwa jika diberikan kesempatan, karya-karya Indonesia mampu bersaing dan dapat diperhitungkan." ujar Rifqi.

Prestasi BIK di Young Spikes Asia merupakan bukti nyata bahwa Indonesia memiliki talenta-talenta muda yang kreatif dan mampu bersaing di kancah internasional. BIK dan Production House Kita berkomitmen untuk terus berkarya dan menghasilkan ide-ide kreatif yang memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga: Keren! DCT Agency Raih Penghargaan 5 Star MCN di TikTok Shop

Baca Juga: 8 Karya Seniman Indonesia Dipajang di Eco Path Nuanu

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya