Mengenal Rip It: Hand Sanitizer Bikinan Lokal dengan Cara Pakai Unik

Pandemi bikin produsen hand sanitizer menjamur

Bandung, IDN Times – Pandemi COVID-19 selama dua tahun terakhir telah memunculkan kebiasaan baru di kalangan masyarakat, utamanya dalam urusan pola hidup sehat dan bersih. Pola kebiasaan baru itu nyatanya telah menstimulus pertumbuhan produk lokal terkait.

Salah satunya ialah Rip It, local brand yang memproduksi hand sanitizer untuk mendukung kebiasaan baru masyarakat dalam pola hidup bersih. Bagaimana tidak, saat ini membawa hand sanitizer adalah sebuah gaya hidup baru yang muncul sebagai upaya mencegah terpaparnya tubuh dari virus tersebut tatkala berada di luar rumah.

Namun, Rip It tak mau hadir dengan product value yang sama dengan merek hand sanitizer lain. Head of Marketing PT. Radika Inovasi Indonesia, Farah Fauziah mengungkapkan jika Ript It datang dengan inovasi yang diperlukan masyarakat.

1. Rip It: hand sanitizer dengan metode aerosol spray

Mengenal Rip It: Hand Sanitizer Bikinan Lokal dengan Cara Pakai UnikRip It, hand sanitizer bikinan lokal (IDN Times/Istimewa)

Farah menjelaskan, dalam dua tahun terakhir penggunaan hand sanitizer semakin penting, utamanya dalam menangkal virus yang berpotensi masuk dalam tubuh manusia. Penggunaan hand sanitizer juga dianggap simpel buat masyarakat, karena dapat dilakukan di mana pun dan kapan pun.

Rip It pun hadir dengan inovasi penggunaan dengan cara pakai disemprot alias spray. Dengan metode itu, cairan hand sanitizer diklaim lebih merata pada tangan.

“Menggunakan hand sanitizer merupakan langkah proteksi yang ampuh dalam menangkal berbagai virus penyakit serta kuman virus corona, terlebih lagi dalam bentuk aerosol spray seperti Rip It,” kata Farah, dalam rilis yang diterima IDN Times, Selasa (7/12/2021).

“(Merode aerosol spray) lebih merata dan efektif, lalu nyaman karena tidak lengket di tangan. Di samping tentunya kita harus menjaga imun tubuh kita agar tetap fit dan menerapkan prokes yang ketat,” ujarnya.

2. Rip It bukan cuma buat tangan, tapi juga bisa digunakan pada permukaan barang

Mengenal Rip It: Hand Sanitizer Bikinan Lokal dengan Cara Pakai UnikRip It, hand sanitizer bikinan lokal (IDN Times/Istimewa)

Uniknya, tidak hanya berfungsi sebagai pembersih tangan, Rip It hand sanitizer juga dikenal sebagai sanitizer serbaguna yang dapat digunakan pada permukaan seperti meja, kursi, mainan anak, alat makan dan juga udara.

Praktisi kesehatan dr. Amanda Rahmania mengatakan, dalam memilih produk pembersih tangan, sangat penting melihat kandungan yang baik dalam produk hand sanitazer yang digunakan sehari- hari.

Di samping itu, untuk memaksimalkan upaya penangkalan virus, dr. Amanda juga menekankan agar masyarakat tidak lupa mencuci tangan tiap kali punya kesempatan, dan selalu menggunakan masker.

Hand sanitizer yang menjadi sahabat keseharian kita di era new-normal, harus dapat melindungi kita dari virus dan bakteri, dan sebaiknya memiliki kandungan yang aman. Dengan begitu, (hand sanitizer) bisa juga digunakan ke peralatan makan dan mainan anak," tuturnya.

3. Masyarakat harus memilah hand sanitizer yang baik berdasarkan kandungannya

Mengenal Rip It: Hand Sanitizer Bikinan Lokal dengan Cara Pakai UnikIlustrasi bahan kimia. (Pexels.com/Chokniti Khongchum)

Farah melanjutkan, masyarakat juga harus semakin selektif dalam memilih hand sanitizer berdasarkan kandungannya. Beberapa hal yang harus diperhatikan ialah varian alkoholnya juga bahan aktif anti-microbial yang berfungsi membunuh kuman.

Tak cuma itu, secara klinis kandungan hand sanitizer pun harus ramah lingkungan.

“Apalagi dengan adanya pandemi corona dan varian terbarunya sekarang ini, masyarakat perlu sangat ekstra menjaga dirinya salah satunya dengan membawa hand sanitizer yang mudah dibawa ke mana-mana. Langkah ini sekaligus mereduksi kuman dan virus yang tidak kasat mata, agar tidak mudah masuk ke dalam tubuh kita,” ujar dr. Amanda.

4. Jumlah produsen hand sanitizer meningkat setahun terakhir

Mengenal Rip It: Hand Sanitizer Bikinan Lokal dengan Cara Pakai UnikAnak-anak jurusan farmasi klinis SMK Prajnaparamita membuat hand sanitizer dari bahan aloe vera. IDN Times/ Alfi Ramadana

Di sisi lain, menurut data Kementerian Kesehatan, terlihat peningkatan signifikan jumlah produsen alat kesehatan seperti masker, hand sanitizer, thermometer dari awal kasus COVID-19 sekitar Februari 2020 sampai dengan tanggal 21 September 2021. 

Bahkan produsen hand sanitizer jumlahnya meroket dari 45 menjadi 475 industri, atau terjadi peningkatan 95,5 persen.

Sebagai jenama yang berfokus menciptakan produk inovasi kebutuhan perawatan kebersihan, Rip It sendiri diformulasikan secara klinikal dengan bahan aktif anti-microbial yang efektif membunuh 99.99 persen virus dan bakteri dalam waktu singkat dengan aroma mint yang menyegarkan.

Hand sanitizer memang menjadi solusi praktis untuk menjaga agar terbebas dari virus dan bakteri. Meski demikian, Rip It menyadari jika mencuci tangan tetap menjadi kebiasaan penting yang perlu dijaga.

Maka itu, selain hand sanitizer, mereka pun memproduksi Rip It antibacterial hand soap, sabun cuci tangan aerosol dengan busa pekat dan aroma mint.

Baca Juga: Mahasiswa IAIN Kendari Buat Hand Sanitizer dari Jeruk Etno Tolaki

Baca Juga: Yasmin, Pejuang Mawapres dengan Hand Sanitizer Limbah Nasi

Baca Juga: Ramah Lingkungan, Mahasiswa Unair Buat Hand Sanitizer dari Nasi Basi

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya