Jokowi Khawatir Lonjakan Kasus COVID-19 Terulang saat Libur Panjang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo meneruskan pesan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo kepada masyarakat terkait dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 selama libur panjang pada pekan depan. Presiden khawatir lonjakan kasus COVID-19 yang memuncak di sejumlah kota besar di Pulau Jawa pada awal September 2020 kembali terulang.
"Bapak Presiden mengingatkan, bahwa tidak lama lagi kita akan menghadapi libur panjang, dan biasanya libur panjang akan menimbulkan masalah bagi kesehatan. Kasus COVID meningkat, seperti yang terjadi pada akhir Juli," ungkapnya dilansir dari ANTARA, Rabu (21/10/2020).
1. Masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan
Doni meminta agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mencuci tangan sesering mungkin
"Kita harus bisa mengatur diri, selama liburan panjang tidak ada kerugian yang ditimbulkan. Liburan harus aman nyaman tanpa kerumunan," ujarnya.
Baca Juga: Libur Panjang Akhir Oktober, Mendagri: Gak Usah Pulang Kampung
2. Masih ada beberapa provinsi mengalami peningkatan kasus COVID-19
Editor’s picks
Mantan Pangdam III/Siliwangi itu, mengklaim penambahan kasus COVID-19 mengalami pelambatan di sebagian besar wilayah dalam kurun waktu tiga pekan terakhir. Akan tetapi, menurut dia, masih ada beberapa daerah yang mengalami peningkatan kasus COVID-19.
"Ada yang cukup bagus, ada yang flat, walaupun masih ada dua tiga provinsi yang masih mengalami peningkatan," tuturnya.
3. Secara umum, traffic kasus mengalami perlambatan
Dia pun bersyukur traffic penambahan kasus COVID-19 bisa menurun.
"Dengan kerja keras dari seluruh komponen, baik di pusat maupun di daerah, dibantu oleh seluruh unsur yang ada TNI, Polri, relawan tentunya, serta tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat, kasus positif COVID mengalami perlambatan," kata dia.
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3M: Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan, atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.
Baca Juga: Libur Panjang Akhir Oktober, Begini Skema Pengamanannya