Pengendara Motor di Bandung Tewas Usai Lehernya Tersangkut Kabel 

Persoalan kabel melintang ini memang membahayakan

Bandung, IDN Times - Seorang pengendara motor asal Kecamatan Rancasari, Dodih (59 tahun), meninggal dunia di Jalan Raya Kopo, Kota Bandung, pada Minggu (24/2/2024) malam.

Kapolsek Bojongloa Kidul Kompol Ari Purwantono mengatakan, korban mengalami kecelakaan karena terjatuh usai bagian lehernya tersangkut kabel listrik yang melintang di jalan.

"Tersangkut kabel ke bagian leher sehingga terjatuh," kata dia.

1. Korban meninggal di lokasi

Pengendara Motor di Bandung Tewas Usai Lehernya Tersangkut Kabel Ilustrasi jenazah. (IDN Times/Mardya Shakti)

Korban, menurut Ari, dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sebagai tindak lanjut, jenazah korban telah dilarikan ke RS Hasan Sadikin untuk ditangani sesuai prosedur.

"Pengendara R2 (roda dua) dibawa ke RS Hasan Sadikin," ujarnya.

2. Pemkot Bandung masih berupaya rapikan persoalan kabel melintang di jalan

Pengendara Motor di Bandung Tewas Usai Lehernya Tersangkut Kabel Ilustrasi kabel membentang di jalan. Dokumen IDN Times

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung masih berupaya menurunkan kabel yang melintang di jalanan. Perbaikan infrastruktur ini masih berjalan khususnya di area jalan protokol. Targetnya selama tiga tahun ke depan seluruh kabel FO akan diturunkan ke bawah tanah (ducting).

Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono menuturkan, Pemkot Bandung telah bekerja sama dengan banyak pihak dengan harapan pada 2025 mayoritas kabel di jalan utama sudah bisa berada di dalam tanah.

"Tahun pertama dijalankan dari Juni 2024-Juni 2025. Ada 58 ruas jalan yang akan diprioritaskan pada tahun pertama. Panjang jaringan yang ducting yakni 94.292 meter (94 kilometer)," ujar Bambang.

Ruas jalan yang akan diprioritaskan berada di wilayah perkotaan. Secara bertahap di tahun kedua dan seterusnya akan menyisir jalan-jalan lain. Ia berharap dalam tiga tahun Kota Bandung bebas kabel udara.

Ia memaparkan, pada mulanya pemerintah menurunkan kabel FO di dua ruas jalan yakni Jalan Dago dan Riau. Kemudian perapian kabel FO di beberapa ruas jalan.

3. Belum bisa turunkan kabel milik PLN

Pengendara Motor di Bandung Tewas Usai Lehernya Tersangkut Kabel Ilustrasi Petugas PLN sedang menjaga keandalan listrik. (dok. PLN)

Meski demikian, sampai saat ini hanya kabel FO yang diturunkan terlebih dahulu. Namun, tak menutup kemungkinan ke depan kabel PLN akan turut dirapikan juga.

"Mungkin next step kami akan berbicara juga dengan PLN. Intinya ducting ini betul-betul bisa dimanfaatkan oleh semua pihak yang memang mempunyai kepentingan untuk kabel udara di Kota Bandung," ungkapnya.

Menanggapi hal tersebut, Dirut PT. Bandung Infra Investama, Asep Wawan Dharmawan menyebutkan, penataan kabel FO di Kota Bandung telah dicanangkan sejak tahun 2013.

Aspek yang menjadi sasaran antara lain aspek kenyamanan ruang kota dan estetika kota melalui penataan dan aspek kecepatan dan kelancaran komunikasi melalui optimalisasi pengelolaan kabel optik yang mendukung Bandung Smart City.

"Lalu, aspek pengelolaan bersama ducting dan perangkat keras lainnya juga untuk meningkatkan efisiensi tax belanja modal," kata Asep.

Baca Juga: Kabel Terjuntai Lukai Leher Pemuda di Bekasi, Ini Penjelasan Telkom

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya