Angka Penyalahgunaan Narkotika di Indonesia Menurun

Penurunan terjadi karena masifnya upacara pencegahan

Bandung, IDN Times - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan, angka penyalahgunaan narkoba mulai mengalami penurunan. Hal ini tidak terlepas dari berbagai upaya pencegahan yang masif dilakukan pada masyarakat.

Inspektur Utama BNN RI Irjen Wahyono mengatakan, angka pasti penurunan ini nantinya akan dirilis secara menyeluruh pada publik. Namun dia memastikan terjadi penurunan penyalahgunaan narkotika sejak dua tahun lalu.

"Dari hasil angka prevalensi yang terbaru, walaupun belum di-publish ini sudah menurun. Pada dua tahun lalu 1,95 sekarang ini 1,7," ujar Wahyono di Universitas Parahyangan Bandung, Kamis (9/11/2023).

1. BNN akan mempublikasikan secara resmi angka pasti penyalahguna narkotika

Angka Penyalahgunaan Narkotika di Indonesia MenurunIlustrasi Badan Narkotika Nasional (IDN Times/Mardya Shakti)

Kemudian, Wahyono menjelaskan, ada banyak indikator yang membuat angka penyalahgunaan narkotika mengalami penurunan. Dia memastikan hal itu nantinya akan diungkapkan secara jelas pada masyarakat umum.

"Ini belum di-publish, nanti secara resmi akan kami publish berapa angka prevalensi. Tapi penyalahgunaan narkoba ada penurunan baik dari kuantitas maupun kualitasnya," kata dia.

2. Sosialisasi pencegahan dilakukan dengan cara modern

Angka Penyalahgunaan Narkotika di Indonesia MenurunInspektur Utama BNN RI Irjen Wahyono (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Faktor yang membuat penurunan angka penyalahgunaan narkotika, karena sosialisasi pencegahan yang masif dilakukan pada masyarakat. Salah satunya dengan berkolaborasi bersama para organisasi hingga kelompok budayawan seperti membuat gelaran International Bandung Choral Festival 2023.

Kegiatan hasil kolaborasi Bandung Choral Society itu menurut Wahyono, menjadi media untuk menyerukan bahayanya narkoba kepada generasi muda.

"Acara itu digelar untuk menggelorakan semangat war on drugs kepada generasi muda, seluruh lapisan masyarakat melalui pendekatan budaya, yaitu menyanyi," ungkapnya.

3. Sosialisasi P4GN harus terus digaungkan pada anak muda

Angka Penyalahgunaan Narkotika di Indonesia MenurunInspektur Utama BNN RI Irjen Wahyono (IDN Times/Azzis Zulkhairil)

Wahyono berharap pesan yang disampaikan terkait bahaya narkotika dan obat-obatan terlarang bisa diterima oleh kalangan muda pada khususnya. Kegiatan ini juga menjadi salah satu strategi pendekatan soft power yang dilakukan BNN dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN).

"Kampanye P4GN dibalut dengan edukasi artistik dalam alunan melodi indah dan harmonis diharapkan dapat membawa gagasan dan pesan untuk mampu menggelorakan semangat kebangsaan dalam war on drugs atau perang melawan narkoba," katanya.

Kompetisi ini dibuka untuk paduan suara internasional dengan dua tahap perlombaan, yakni Choir Competition Round adalah kompetisi terbuka untuk seluruh paduan suara peserta meraih title ‘Category Winner’.

Kemudian, Choir Grand Prix adalah tahap kompetisi bagi paduan suara yang berhasil meraih ‘Category Winner’ ataupun paduan suara yang direkomendasikan oleh juri karna menampilkan nilai artistik yang tinggi untuk memperebutkan ‘Grand Prix Champion of IBCF 2023’.

Sembilan negara turut berpartisipasi dalam acara ini yaitu Indonesia, Filipina, Malaysia, Kamboja, Thailand, Singapura, Sri Lanka, Austria, dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Kepala BNN RI: Lampung Peringkat 3 Kawasan Rawan Narkoba se-Indonesia

Baca Juga: BNN Ungkap Napi Narkoba Lakukan TPPU hingga Rp80 Miliar

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya