Aa Gym Curhat, Aktivitas Ponpesnya Terganggu Minimarket
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Penceramah kondang asal Jawa Barat, KH. Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym curhat di media sosial Instagram pribadinya, soal banyak anak muda yang nongkrong hingga larut malam di mini market dekat Masjid Daarut Tauhid, di Jalan Gegerkalong, Kota Bandung.
Pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhiid itu mersa tidak nyaman dan ia menilai bahwa aktivitas di sekitar mini market sangat mengganggu. Berdasarkan video yang diunggahnya, Aa Gym menegur sejumlah pemuda dan pemudi yang masih nongkrong hingga 00.00 WIB untuk segera pulang.
"Ade-ade udah tengah malam, ini kan pesantren, di sini bagaimana campur laki perempuan,"
"Hei, di pesantren gini kan gak enak atuh. Dihargai pesantrennya ya ade ade kan udah larut malam ini," ujar Aa Gym seperti dikutip dalam video unggahan pribadinya, Sabtu (2/2/2024).
1. Aa Gym mengaku sedih dengan kondisi ini
Dalam video itu, Aa Gym merasa sedih dengan keberadaan mini market itu. Aktivitas nongkrong pemuda dan pemudi hingga larut malam tidak memberikan contoh baik kepada santri yang diasuhnya di wilayah Gegerkalong, Kota Bandung.
"Ya saudara-saudara sekalian ini lingkungan pesantren tapi sekarang jadi begini keadaannya. Sangat sedih semuanya hening, tapi setelah ada Circle K itu menjadi sangat larut malam, merokok begini keadaannya jadi contoh yang tidak baik bagi para santri," kata dia.
2. Aa Gym minta bantuan untuk menyelesaikan persoalan ini
Dia juga meminta kepada warganet untuk membantu menyelesaikan masalah tersebut. Bahkan, Aa Gym menyebut sejumlah nama seperti Wali Kota Bandung, aparat kepolisian agar bisa turun tangan sebab ia merasa tidak pernah dimintai izin adanya minimarket.
"Ada yang bisa bantukan siapa ya? Pak wali kota atau siapa pak polisi aparat kami tidak pernah dimintai izin untuk adanya kegiatan ini. Mudah-mudahan ada yang bisa bantu, saya merasa tidak tenang, tidak nyaman melihat suasana seperti ini," kata dia.
3. Aa Gym minta aparat bertindak
Aa Gym mengaku belum mengetahui solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan itu. Aa Gym pun tidak mengetahui apakah pemilik minimarket tersebut memiliki kepedulian terhadap keadaan masjid dan pesantren.
"Kalau sampai larut malam begini terganggu keadaan di pesantren, kalau ada yang punya ide aparat yang berwenang harus bagaimana sikap terbaik agar keberadaan pesantren ini tidak terganggu oleh aktivitas pacaran seperti ini? Sampai larut malam begini, mudah-mudahan ada yang bisa bantu, hatur nuhun," katanya.
Baca Juga: Jelang Pencoblosan Pilpres 2024, Anies Sowan ke Jusuf Kalla dan Aa Gym
Baca Juga: Aa Gym Terima Anies Jelang Pencoblosan, Akui Punya Frekuensi yang Sama