Jelang Lebaran 2024, Jawa Barat Mulai Defisit Minyak Goreng
Bawang merah dan kacang kedelai juga defisit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandung, IDN Times - Kepala Biro Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat, Yuke Mauliani Septina memastikan ketersediaan komoditas bahan pokok dan sembako mulai mengalami defisit menuju Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024.
Bahan pokok dan sembako yang defisit ini ialah bawang merah di angka -1.827 ton, minyak goreng -131.925 ton, dan kacang kedelai -198.090 ton.
Untuk menutupi defisit itu, Yuke mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat membutuhkan pasokan dari luar provinsi untuk memenuhi ketersediaan kebutuhan pangan yang biasanya meningkat jelang Idulfitri.
"Kami akan memitigasi dan memastikan ketersedian komuditas tersebut hingga menjelang Hari Raya, diharapkan masyarakat tidak terlalu panik hingga melakukan panic buying terhadap komoditas tersebut," ujar Yuke, Kamis (28/3/2024).
1. Harga beras masih belum turun
Meski tiga barang itu mengalami defisit, Yuke memastikan, komoditas seperti daging ayam, daging sapi, telur, cabai merah, jagung dan gula pasir dalam kondisi cukup. Dia memastikan stoknya akan aman saat Idulfitri 2024.
"Harga beras di pasaran masih dalam tahap penstabilan, mengingat sebentar lagi memasuki masa panen raya, sehingga dapat dipastikan ketersediaan beras menjelang hari raya dan harga di pasaran dapat kembali stabil," kata dia.