Suka Menanam Anggrek? Peneliti Unpad Beri Tips Percepat Pertumbuhannya

Bandung, IDN Times - Anggrek menjadi tanaman hias yang digemari banyak orang. Pecinta anggrek pun kerap berburu beragam jenis untuk kemudian dibudidayakan meskipun ada tingkat kesulitan sendiri dalam menumbuhkannya.
Peneliti di Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran (Unpad), Syariful Mubarok memberikan tips agar tanaman anggrek bisa tumbuh dengan cepat. Salah satuny dengan modifikasi hormonal. Peneliti yang telah menggeluti tanaman anggrek sejak 2007 tersebut pun sukses melakukan percobaan untuk membuat anggrek tumbuh dan berbunga dengan lebih optimal.
Syariful menjelaskan, tanaman anggrek memang memiliki masa pertumbuhan yang sangat panjang. Biasanya, pertumbuhan anggrek mulai dari bibit sampai berbunga memerlukan waktu 2 sampai 3 tahun. “Padahal (anggrek) peminatnya sangatlah besar, juga keunikan dari bunganya itu sangat indah dan harum. Apalagi, Cattleya yang berbunganya hanya sedikit,” ujar Syariful melalui siaran pers diterima IDN Times, Minggu (26/1/2025).
1. Gunakan campuran pupuk yang pas
Syariful menjelaskan, tanaman anggrek memang memiliki masa pertumbuhan yang sangat panjang. Biasanya, pertumbuhan anggrek mulai dari bibit sampai berbunga memerlukan waktu 2 sampai 3 tahun.
“Padahal (anggrek) peminatnya sangatlah besar, juga keunikan dari bunganya itu sangat indah dan harum. Apalagi, Cattleya yang berbunganya hanya sedikit,” ujar Syariful dalam rilisnya.
Dalam penelitian yang dilakukan, anggrek cattleya diberikan asupan dua jenis pupuk yang dikombinasikan, yaitu Pupuk NPK dan Pupuk BAP. Gabungan kedua pupuk tersebut diyakini mampu mendorong pertumbuhan anggrek secara optimal.
“NPK itu adalah pupuk majemuk yang mengandung nitrogen, fosfor, dan kalium. Sementara, BAP memiliki hormon sitokinin yang fungsinya mempercepat pertumbuhan tunas dan pembungaan,” ungkap Syariful.