Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Install
For
You

Sensatia Tutup 2025 dengan Transformasi Brand dan Komitmen Clean Beauty

Yogi Pasha
Sensatia Store Interior 2.jpg
Dok IDN Times

Intinya sih...

  • Sensatia melakukan penyegaran identitas brand dengan visual baru yang lebih modern, tetapi nilai clean beauty tetap menjadi inti.

  • Tahun 2025 menjadi momentum peluncuran produk baru dan komitmen keberlanjutan yang konsisten, serta ekspansi bisnis yang kuat.

  • Fokus pada inovasi produk alami berkualitas tinggi untuk pertumbuhan berkelanjutan di tahun 2026, sambil menghadirkan program The Art of Gifting bagi pelanggan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandung, IDN Times - Sensatia menutup 2025 dengan langkah besar. Brand perawatan kulit berbahan alami asal Bali ini tidak hanya merilis produk baru dan memperluas jaringan ritel, tetapi juga memperkuat identitas clean beauty yang selama ini menjadi fondasinya. Sepanjang tahun, sederet inisiatif berkelanjutan, pembaruan brand, hingga aksi sosial dilakukan untuk menegaskan posisinya di industri kecantikan alami Indonesia.

CEO & Founder Sensatia, Michael Lorenti, mengatakan bahwa perubahan perilaku konsumen menjadi faktor penting di balik transformasi ini. “Konsumen semakin sadar akan pentingnya isu keberlanjutan, bahan alami, dan transparasi dalam produk perawatan. Preferensi terhadap produk yang ‘clean’ dan ramah lingkungan juga terus meningkat, dan hal ini mendorong kami untuk terus berinovasi serta memastikan setiap langkah yang kami ambil selaras dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

1. Visual baru, nilai clean beauty tetap kuat

Dok IDN Times

Sensatia melakukan penyegaran identitas brand sebagai langkah strategis untuk tampil lebih modern, inklusif, dan relevan. Transformasi ini mencakup penyederhanaan nama hingga desain visual yang lebih segar.

Meski tampil dengan wajah baru, Sensatia memastikan tiga pilar clean beauty tetap menjadi inti: Clean Ingredients, Clean Environment, dan Clean Business.

“Komitmen kami tidak berubah, yaitu menjadi brand yang relevan sekaligus membawa dampak positif bagi lingkungan,” ujar Michael.

2. Ekspansi produk dan aksi keberlanjutan yang konsisten

Dok IDN Times

Selain pembaruan brand, 2025 juga menjadi tahun peluncuran Cica & Mugwort, rangkaian perawatan kulit yang ditargetkan untuk remaja. Formulasinya disiapkan secara khusus untuk menjawab kebutuhan kulit muda yang sensitif namun aktif.

Di sisi lain, komitmen keberlanjutan Sensatia terus mengakar kuat. Selama 25 tahun perjalanan, upaya menjaga lingkungan bukan sekadar kampanye musiman, tetapi telah menjadi budaya internal perusahaan dengan sederet kegiatan berkelanjutan yang dilakukan.

Tidak hanya itu, momentum pertumbuhan bisnis juga terasa kuat. Sensatia kini memiliki lebih dari 40 gerai yang tersebar di berbagai kota di Indonesia, sekaligus meraih beberapa penghargaan dari media nasional sepanjang tahun.

3. Fokus pada pertumbuhan berkelanjutan

Dok IDN Times

Memasuki 2026, Sensatia berfokus pada inovasi produk alami berkualitas tinggi yang tetap mengikuti standar clean beauty.

“Kami melihat 2026 sebagai momentum positif bagi industri kecantikan alami di Indonesia. Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami. Tahun mendatang, kami berharap dapat terus menghadirkan produk perawatan kulit yang mindful dan memberikan manfaat nyata bagi keseharian,” tutup Michael.

Menutup 2025, Sensatia juga menghadirkan program The Art of Gifting, berupa complimentary gift box wrapping bagi pelanggan dengan minimum pembelanjaan tertentu, serta promo hemat hingga 25 persen hingga 31 Desember 2025.

Dengan wajah baru, strategi baru, dan komitmen lama yang tetap kokoh, Sensatia kini berada di titik penting. Transformasi 2025 tampaknya bukan akhir, tetapi awal dari babak berikutnya untuk menghadirkan clean beauty yang lebih relevan bagi masyarakat Indonesia.

Topics
kosmetiksensatia botanicalsKecantikan

Editorial Team

EditorYogi Pasha

Tonton lebih seru di