Cirebon, IDN Times - Produksi padi di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada masa tanam (MT) pertama 2025 mengalami penurunan signifikan dibanding tahun sebelumnya.
Meski harga gabah melonjak tajam, dampaknya tak sepenuhnya menutupi kerugian yang dialami petani akibat cuaca ekstrem dan serangan hama.
Data resmi Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Cirebon mencatat total produksi gabah kering giling (GKG) selama MT pertama 2025 hanya mencapai 271.558 ton, menurun sekitar 13.900 ton dibanding produksi tahun lalu yang tercatat sebesar 285.465 ton.
Penurunan juga terjadi pada luas panen, dari 46.158 hektare di tahun 2024 menjadi 43.905 hektare tahun ini.
“Tren penurunan produksi ini cukup memprihatinkan. Hampir semua sentra produksi padi mengalami gangguan, utamanya akibat cuaca tak menentu dan hama yang menyerang secara sporadis,” kata Kepala Distan Cirebon, Deni Nurcahya, Senin (28/7/2025).