Bandung, IDN Times - Agung Podomoro Land tetap optimistis membangun negeri, Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh di tengah pandemik COVID-19. Hal itu dibuktikan dengan melakukan groundbreaking sekolah dan Masjid Raya Al Azhar pada Senin(9/8/2021).
Dengan memperhatikan protokol kesehatan COVID-19, acara ini dihadiri Bupati Bandung Dadang Supriatna, Ketua Umum YPI Al Azhar, Sobirin, Komisaris PT ASP, Sudirman, Marketing Director Agung Podomoro Land, Agung Wirajaya, Vice President Agung Podomoro Land Noer Indradjaja, dan Direktur Utama Pesona Pesona Mitra Kembar Mas Adhi Romzy.
Bupati Kabupaten Bandung Dadang Supriatna mengatakan, pembangunan sekolah dan masjid ini merupakan pelengkap. Dirinya berharap, bangunan sekolah yang didirikan tidak hanya tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Menengah Atas yang dibuat oleh YPI Al Azhar dan PT ASP. Tetapi, bisa membangun kawasan kampus tingkat universitas bisa berdiri di Kabupaten Bandung.
“Sinergitas antara dua kepentingan yakni pendidikan dan pengembangan fasilitas publik (masjid raya al azhar) sehingga ini menjadi suatu pelengkap. Ini bisa meningkatkan rata-rata indikator pendidikan kita, dimana rata-rata sekolah kita baru di 8,79 tahun. Maka dari itu hadirnya Al Azhar di Kabupaten Bandung akan berdampak baik, lama sekolah di Kabupaten Bandung meningkat” kaya Dadang.
Dalam kegiatan ini Podomoro Park sebagai proyek Masterpiece dari Agung Podomoro Land ini juga turut memberikan bantuan CSR berupa dua unit ambulans ke pemerintahan Kabupaten Bandung.
Podomoro Park Bandung merupakan proyek Masterpiece dari anak perusahaan Agung Podomoro Land (APL) yang berada di kawasan strategis di Bandung Selatan. Terletak 2 km dari Tol Buahbatu, Podomoro Park menjadi hunian terbaik sebab mengusung konsep “Harmoni with Nature”.
Agung Podomoro Land menyadari bahwa situasi pandemi COVID-19 yang dinamis dan penuh tantangan ini perlu direspons sebagai peluang. Sebagai perusahaan yang memiliki pengalaman lebih dari setengah abad di industri properti tanah air, Agung Podomoro Land selalu melihat tantangan sebagai peluang.