Penuhi Kebutuhan Komestik, Skin Solution Group Bangun Pabrik Baru

Rizki yang ditemani suami Michael Simon mengatakan, perusahaan telah berdisi sejak 2010 dan menjadi perusahaan jasa makloon kosmetik yang besar dan terbaik di Jawa Barat.

Mengenai bahan baku yang disediakan, Michael Simon menjelaskan bahwa Skin Solution lebih mengutamakan produk herbal serta halal walaupun bahan bakunya masih impor dari luar negeri. 

Dia menyebutkan, rencana pembangunan pabrik kedua nanti, tentu akan menambah kapasitas produksi dengan target 3 ton per hari atau 1 juta pcs produk per bulannya.

Dengan bertambahnya kapasitas produksi, tidak menutup kemungkinan akan hadir para calon customer yang ingin memiliki brand kosmetik baru.

"Sampai saat ini kami memegang 150 brand yang tersebar di seluruh Indonesia dan salah satu keunggulan dari kami adalah kemudahan pengurusan sertifikat halal untuk brand baru tersebut hal ini karena produk yang dihasilkan kami telah terverifikasi halal dari MUI serta aman karena telah di uji oleh BPOM RI" ujar dia. 

Rizki mengungkapkan, tingginya pengguna kosmetik di Indonesia tentu akan menjadi target perusahaan untuk merencanakan Skin Solution group menjadi perusahaan makloon kosmetik terbesar di Tanah Air dengan jangkaun pasar yang lebih luas.

Sebagai bentuk syukur atas berdirinya pabrik yang kedua, Skin Solution group mengadakan event virtual Grand Launching dengan judul Brunch Beauty Time di Hotel Pullman Bandung, Sabtu ( 10/04/2021 ).

Acara tersebut dihadiri juga Istri Gubernur Jawa Barat Atalia Praratya Kamil serta menghadirkan para beauty Influencer, selebgram, model senior Okky Asokwati serta dengan bintang tamu dari Kahitna dan Krisdayanti.

Atalia dalam sambutannya mengatakan bahwa Industri kecantikan memberikan pengaruh yang besar bagi konsumen. Karena itu produsen harus memberikan produk yang aman bagi para costumernya, tidak lupa dia pun mengucapkan selamat dan terima kasih kepada Skin Solution group atas penambahan pabriknya serta perhatiannya kepada warga di Jawa Barat khususnya melalui sumbangan ke Jabar bergerak.