Selain itu, Baso Aci termasuk jajanan favorit yang tidak ada habis masanya hingga saat ini. Karena itu, Nur dan Irfan mengembangkan produk Baso Aci Cikemam yang rasanya lebih legit, penuh dengan cita rasa nusantara, dan harganya dibanderol Rp15.000 saja. Pembuatannya pun sangat mudah. Tinggal direbus selama 3-5 menit saja lalu hidangkan sebagaimana membuat makanan instan.
Setelah sukses dengan 3 jenis makanan kemasan Cikemam, mereka pun merilis Seblak Seuhah dan Cireng khas Sunda yang disebut Cingrea (Cireng Salarea).
“Alhamdulillah penikmatnya juga sangat besar, antusiasme netizen Tiktok luar biasa. Sampai hari ini pun akun Tiktok @cikemam sudah diikuti hampir 700ribu pengikut,” ujarnya.
Setelah Cikemam laris di Tiktok dan penjualannya tembus mancanegara, akhirnya mereka tengah memasukkan produknya ke toko-toko offline seperti toko oleh-oleh. Sebentar lagi, mereka pun akan menambah varian baru yaitu Cuankie, khusus di toko oleh-oleh.
"Cikemam merupakan nama yang diambil dari Bahasa Sunda "Cik, Emam" yang artinya "Silakan dimakan". Kami harap produk cikemam dapat diterima oleh lebih banyak orang lagi, hingga ke negara-negara lain yang lebih luas," pungkasnya.