Bandung, IDN Times – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) menjadi pesta politik selanjutnya yang akan berlangsung di Indonesia, setelah gelaran Pemilihan Presiden 2024. Dalam kontestasi kepala daerah ini, tiap kepala daerah dibolehkan untuk berstrategi dengan menerapkan aturan main yang berlaku.
Hal tersebut yang mendorong Pilkada.AI meluncurkan berbagai layanan mereka untuk memudahkan calon kepala daerah dalam pemilihan umum yang semakin kompleks.
Mereka dikenalkan sebagai platform berbasis teknologi generative artificial intelligence (AI) dan big data. Pilkada.AI ini dirancang untuk mengoptimalkan efektivitas kampanye melalui analisis data politik yang akurat dan menyediakan strategi pemenangan yang efisien hingga level TPS.
Penasaran? Intip fitur Pilkada.AI di bawah sini, ya: