Mobil "Dari Indonesia" Dirakit di Jawa Barat dengan TKDN 42,5 Persen

Brian mengatakan dari 42,5 persen TKDN itu, salah satu yang paling besar adalah baterai, yang juga dirakit di fasilitas perakitan baterai mobil secara lokal pada pabrik mereka di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Hal ini, kata Brian, menandakan komitmen mereka yang tidak hanya menjadikan Indonesia hanya sebagai pasar dari pabrikan asal China ini.

"Akan tetapi kami menjadi bagian dalam industri otomotif Indonesia, terutama di mobil-mobil dengan teknologi elektrifikasi. Meluncurkan Darion ke masyarakat Bandung merupakan bagian dari komitmen Wuling untuk semakin mendekatkan inovasi kendaraan elektrifikasi kepada konsumen Indonesia secara luas,” ujarnya.

Darion hadir dalam dua varian utama. Versi EV sepenuhnya mengandalkan tenaga listrik, sedangkan varian PHEV memadukan mesin bensin dan motor listrik. Perbedaan mendasar antara PHEV dan mobil hybrid konvensional terletak pada kapasitas baterai dan kemampuannya untuk diisi ulang secara eksternal.

PHEV dibekali baterai berkapasitas besar yang dapat diisi melalui SPKLU atau wall charger, memungkinkan jarak tempuh puluhan kilometer dengan tenaga listrik penuh. Sementara itu, hybrid konvensional hanya memanfaatkan tenaga mesin bensin dan sistem pengereman regeneratif untuk mengisi baterainya, tanpa dapat diisi dari sumber eksternal.

Secara tampilan, Darion mengusung desain khas MPV modern dengan beberapa elemen baru, seperti lampu depan dan belakang bergaya X-Shape, pelek 17 inci, serta Hidden Slide Rail yang memberi kesan bersih pada sisi bodi. Varian PHEV dibedakan dengan Diamond Cut Grille yang menjadi ciri visual utamanya.

Interior Darion berkapasitas tujuh penumpang dengan konfigurasi 2+2+3. Baris kedua menggunakan captain seat elektrik untuk varian EX, dilengkapi fitur Autocomfort Sliding Door yang dapat dibuka secara otomatis. Kabin didominasi warna Walnut Brown dan Carbon Black dengan material kulit sintetis, menampilkan kesan premium tanpa berlebihan.

Fitur keselamatan menjadi perhatian utama Wuling dalam model ini. Struktur rangka menggunakan High-Strength Steel Cage Body dan dilengkapi enam airbag, ISOFIX, kamera 360 derajat, serta berbagai sistem keselamatan aktif seperti ABS, EBD, ESC, EPB, AVH, dan TPMS.

Di bagian hiburan dan konektivitas, tersedia layar kontrol 12,8 inci, smartphone interconnection, wireless charging, electric sunroof, dan smart electric tailgate. Dari sisi tenaga, Darion EV dibekali motor listrik 150 kW yang dipasangkan dengan baterai MAGIC Battery Pro, mampu menempuh jarak hingga 540 km (berdasarkan standar CLTC) serta mendukung DC fast charging.

Sementara itu, Darion PHEV mengandalkan kombinasi mesin bensin 1.498 cc dan sistem transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT). Kombinasi ini menghasilkan efisiensi tinggi dengan jangkauan total hingga 1.000 km, termasuk jarak 125 km dalam mode listrik penuh. Kedua varian dikembangkan di atas platform Wonder Flexible Modular System (WFMS) dan dibekali sistem operasi kendaraan LING OS serta fitur bantuan mengemudi Level 2 ADAS.