Selalu berusaha jadi orang yang pengertian memang terdengar mulia. Kamu hadir saat dibutuhkan, cepat mengiyakan permintaan, dan berusaha tidak mengecewakan siapa pun. Namun tanpa disadari, kebiasaan ini sering membuatmu mengabaikan diri sendiri.
People pleaser bukan berarti lemah. Justru sering kali mereka terlalu peduli, terlalu empatik, dan terlalu takut kehilangan. Masalahnya, ketika terus-menerus mengorbankan perasaan sendiri, kelelahan emosional jadi hal yang tidak terhindarkan.
Jika kamu mulai merasa capek menjalani peran ini, mungkin sudah waktunya berhenti sejenak dan memihak dirimu sendiri.
Berikut tiga cara perlahan berhenti menjadi people pleaser tanpa harus merasa bersalah:
