ilustrasi seseorang (unsplash.com/Ben den Engelsen)
Bibit bisa diartikan sebagai benih. Benih kepercayaan itu nyata. la hadir ketika kepercayaan itu sendiri benar-benar dilindungi. Dilindungi dari hal-hal yang bisa merusaknya. Sehingga ia tidak terkontaminasi dengan kebohongan.
Bukti bahwa benih kepercayaan itu ada ketika seseorang mengatakan sesuatu, dan ia menepati apa yang disampaikannya. Orang yang melihat itu pasti tertegun. Kemudian ia merenung, bahwa kepercayaan itu bukan hal yang mustahil. Bahkan dirinya juga bisa melakukannya.
Lima hal di atas telah menjelaskan mengapa kepercayaan itu mahal harganya. Jangan sia-siakan hal yang berkaitan dengannya, ya. Agar hidupmu dirundung dengan kebahagiaan yang tidak berkesudahan.