Konser Virtual Perdana, The SIGIT Manggung dengan Sudut 360 Derajat

Bagi pecinta genre rock Indonesia, The SIGIT bukanlah nama baru. Mereka telah berkarya sejak 1997 ketika para punggawanya masih duduk di bangku SMA. Band kebanggaan Kota Bandung ini beranggotakan Rekti Yoewono (vokal, gitar), Farri Icksan Wibisana (gitar), Aditya Bagja Mulyana (Bass), dan Donar Armando Ekana (drum).

Bagi The SIGIT, konser virtual dengan kemampuan menonton 360 derajat merupakan pengalaman perdana. Maka itu, Rekti mengatakan jika ia akan menampilkan performa terbaiknya untuk para Insurgent Army (julukan fans mereka) pada konser yang spesial ini.

“Bagi kami, perform di This Is My Wave Concert sangat challenging. Tidak hanya sebagai pengalaman pertama untuk konser streaming, kami juga ditantang untuk menyajikan musik yang fresh, yang hanya dapat dinikmati dalam momentum ini saja,” kata Rekti, dalam rilis yang diterima IDN Times pada Senin (25/8/2020).

Selain dianggap spesial karena memanja penonton virtual lewat pengalaman sudut tonton 360 derajat, pada konsernya kali ini juga The SIGIT untuk pertama kalinya akan membawakan singel terbaru mereka: Another Day.

Another Day dirilis ke pasaran pada 31 Juli 2020 dan langsung membuat heboh para Insurgent Army. Maklum, dalam tujuh tahun terakhir The SIGIT memang tidak mengeluarkan lagu baru.

“Kami harus duduk bareng buat matengin konsep, dan tentu latihan yang lebih ekstra. Yang tak kalah spesial, di This Is My Wave Concert ini juga untuk pertama kali Another Day akan dibawakan secara langsung setelah rilis,” tutur dia.

Supermusic sebagai promotor dari konser tersebut memang memiliki visi dalam menyajikan pengalaman baru bagi penonton virtual. Itulah alasan mengapa Supermusic menyediakan sudut tonton 360 derajat bagi para penonton konser virtual.

Perwakilan Supermusic, Aloysius Dwiwoko Hertiyono, atau akrab dipanggil Tiyok, mengatakan jika layanan 360 derajat itu akan membuat penonton seperti hadir langsung di atas panggung bersama rockstar mereka.

“Kami selalu ingin memberi pengalaman seru dan tak terlupakan bagi para penonton. Point of view 360 derajat ini adalah hal yang jarang sekali dirasakan oleh penikmat musik Indonesia. Kami sengaja ingin mengobati kerinduan penonton yang lama tak merasakan sensasi hingar-bingar live concert (karena wabah COVID-19),” ujar Tiyok, dalam rilis yang sama.

Tak mau ketinggalan momentum, Tiyok juga mengaku telah menjalin kesepakatan bersama The SIGIT untuk berkolaborasi soal pengadaan merchandise spesial antara lain masker dan t-shirt.

“Kolaborasi merchandise hingga intimate streaming experience ini memberi ruang bagi penonton untuk berinteraksi dengan para personel The SIGIT. Sejumlah treatment ini yang membuat This Is My Wave berbeda dan eksklusif,” katanya.

Untuk dapat menikmati keliaran panggung dan suguhan aransemen musik ala The SIGIT di konser virtual pertamanya, penonton bisa memesan tiga kategori tiket yang disediakan. Pertama ialah kategori Wave yang dibanderol dengan harga Rp20 ribu untuk mendapatkan link streaming reguler.

Kategori kedua ialah New Wave, yang dibanderol Rp100 ribu untuk mendapatkan link streaming reguler, t-shirt kolaborasi, masker, dan standard merchandise. Sementara kategori terakhir ialah Super Wave yang dilepas dengan harga Rp150 ribu, di mana penonton akan mendapatkan link streaming pengalaman menonton konser 360 derajat, link streaming reguler, t-shirt kolaborasi, VR-box, dan standard merchandise. Sayangnya, tiket kategori Super Wave hanya bisa didapatkan oleh penonton asal Jabodetabek saja.