Banyak orang salah paham soal konsep soft spoken, seolah-olah jadi soft spoken itu cuma soal mengecilkan volume suara aja. Padahal, soft spoken itu lebih dari sekadar cara ngomong pelan, lho.
Soft spoken sebenarnya tentang bagaimana kamu menyampaikan sesuatu dengan tenang, sopan, dan tetap terdengar jelas tanpa harus mendominasi percakapan.
Menjadi soft spoken itu bukan berarti jadi lemah atau gak punya pendirian. Justru, orang yang soft spoken biasanya lebih didengar dan dihormati karena mereka tahu cara berbicara dengan penuh ketenangan dan kesabaran.
Bukan hanya di lingkungan kerja, tapi juga dalam pergaulan sehari-hari, gaya komunikasi ini bisa bikin orang lebih nyaman ngobrol sama kamu. Nah, kalau kamu pengen jadi orang yang soft spoken tapi tetap punya impact saat ngomong, ada beberapa hal yang bisa kamu latih.
Yuk, simak lima tips berikut!