ilustrasi anggur merah (pexels.com/AS Photography)
Anggur merah dikenal sebagai minuman yang kaya antioksidan, namun juga mengandung pigmen warna dan tanin yang sangat kuat. Kombinasi kedua zat ini membuat anggur merah menjadi salah satu penyebab utama gigi bernoda.
Saat diminum, pigmen dari anggur dapat langsung menempel di permukaan enamel dan sulit hilang, terutama jika diminum dalam jumlah sering tanpa disertai pembersihan gigi yang baik.
Selain warna, anggur merah juga memiliki tingkat keasaman tinggi yang bisa mengikis enamel. Efek ini membuat gigi menjadi lebih rentan terhadap perubahan warna karena lapisan pelindungnya berkurang.
Jika ingin tetap mengonsumsi anggur merah, sebaiknya dilakukan dengan bijak dan disertai dengan menjaga kebersihan gigi segera setelahnya, seperti dengan berkumur atau menyikat gigi setelah beberapa saat.
Menjaga gigi putih tidak hanya bergantung pada kebersihan mulut, tetapi juga pada pilihan makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari. Beberapa makanan yang kaya pigmen dan bersifat asam terbukti memiliki dampak langsung terhadap perubahan warna gigi.
Dengan mengenali dan membatasi konsumsi makanan yang berpotensi menyebabkan gigi kuning, kebersihan dan kepercayaan diri saat tersenyum bisa tetap terjaga.
Sumber:
https://www.sensodyne.com/en-us/oral-health-tips/whitening-sensitive-teeth/foods-that-stain-teeth
https://www.healthline.com/health/foods-that-stain-teeth
https://www.colgate.com/en-us/oral-health/teeth-whitening/discolored-teeth-five-foods-that-cause-stains
https://www.goodrx.com/conditions/dental-care/foods-that-stain-your-teeth