Para peneliti Kepler menduga bahwa mungkin gak ada lagi planet mirip bumi yang bisa ditemukan. Itu karena Kepler menggunakan metode transit atau lewat di depan bintang-bintang mereka saja.
Padahal, bisa dibilang kalau temuan dari Keppler ini baru mencakup 0,25 persen dari langit malam. Menurut Mario Perez, astronom di University of Hawaii di Manoa dan Institut Teknologi California, kurang lebih butuh 400 Kepler untuk benar-benar bisa mencakup seluruh langit.
Melihat data di atas, bisa dibilang alam semesta ini masih menyimpan banyak misteri yang belum terkuak. Semoga saja ke depannya akan ada lebih banyak lagi keajaiban yang bisa kita tahu. Salah satunya mungkin dengan merealisasikan perjalanan migrasi manusia ke salah satu planet yang mirip bumi tersebut.