Gurun Atacama adalah sebuah dataran tinggi yang terletak di Amerika Selatan, sepanjang pantai Pasifik. Gurun ini dikenal sebagai gurun nonpolar terkering di dunia, bahkan ada beberapa tempat yang tidak pernah turun hujan sama sekali.
Gurun Atacama memiliki banyak keunikan dan pesona yang menarik untuk diketahui. Berikut ini adalah lima fakta unik tentang Gurun Atacama yang mungkin belum kamu ketahui.
Menurut penelitian, Gurun Atacama sudah ada sejak 150 juta tahun yang lalu, menjadikannya gurun tertua di dunia. Gurun ini terbentuk karena adanya dua pegunungan, yaitu Pegunungan Andes di sebelah timur dan Pegunungan Pantai Chili di sebelah barat, yang menghalangi masuknya kelembaban dari Samudra Pasifik dan Atlantik.
Gurun ini juga dipengaruhi oleh arus Humboldt, yaitu arus laut dingin yang mengalir di sepanjang pantai Amerika Selatan, yang menciptakan lapisan inversi pesisir yang menghambat pembentukan awan.
Salah satu alasan mengapa NASA sering menggunakan Gurun Atacama sebagai tempat untuk menguji instrumen dan misi ke Mars adalah karena tanah di gurun ini sangat mirip dengan tanah di planet merah. Tanah di Gurun Atacama sangat kering, tandus, dan berbatu, dengan sedikit tumbuhan dan mikroorganisme.
Bahkan, ada beberapa tempat di gurun ini yang dianggap sebagai tempat terkering di Bumi, dengan tidak adanya kehidupan sama sekali. Gurun Atacama juga memiliki pemandangan yang eksotis, seperti danau garam, gunung berapi, dan formasi batu yang menyerupai permukaan Mars.
Natrium nitrat adalah senyawa kimia yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pupuk, bahan peledak, pengawet makanan, dan obat-obatan. Gurun Atacama memiliki sumber natrium nitrat alami terbesar di dunia, yang ditemukan dalam bentuk kristal putih di permukaan tanah.
Natrium nitrat ini juga dikenal sebagai emas putih, karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Pada akhir abad ke-19, Chili dan Bolivia pernah bertempur untuk merebut wilayah Gurun Atacama yang kaya akan natrium nitrat ini dalam Perang Pasifik. Akhirnya, Chili berhasil menguasai seluruh wilayah gurun ini.
Meskipun terletak di dekat khatulistiwa, Gurun Atacama memiliki suhu yang sangat bervariasi, baik antara siang dan malam maupun antara musim panas dan dingin. Pada siang hari, suhu di gurun ini bisa mencapai sekitar 40°C, tetapi pada malam hari bisa turun hingga 5°C.
Pada musim panas, suhu di gurun ini bisa mencapai sekitar 25°C, tetapi pada musim dingin bisa turun hingga -10°C. Perbedaan suhu ini disebabkan oleh ketinggian gurun ini, yang berkisar antara 2.500 hingga 4.500 meter di atas permukaan laut.
Salah satu hal yang paling menakjubkan dari Gurun Atacama adalah langitnya yang indah. Karena gurun ini memiliki udara yang bersih, kering, dan minim polusi cahaya, kamu bisa melihat bintang-bintang bersinar dengan jelas di langit malam. Bahkan, ada sekitar 300 malam yang cerah setiap tahunnya di gurun ini, menjadikannya tempat yang ideal untuk mengamati benda-benda langit.
Tidak heran, banyak observatorium astronomi yang dibangun di Gurun Atacama, seperti Observatorium Paranal, Observatorium La Silla, dan Observatorium ALMA. Dari sini, kamu bisa melihat galaksi, nebula, planet, dan fenomena langit lainnya dengan mata telanjang atau teleskop.