3 Alasan Orangtua Perkenalkanmu Pada Koleganya, Sering Dicomblangin! 

Yang begini kerap jadi ajang perjodohan, nih!

Hampir setiap orangtua yang selalu memperkenalkan anak-anak mereka kepada para koleganya, baik itu teman yang sifatnya hanya formalitas atau benar-benar akrab. Sebenarnya hal tersebut umum dilakukan para orangtua.

Perilaku ini tentu sudah menjadi kebiasaan, bukan hanya sekadar memperkenalkan dalam bentuk pengenalan fisik saja. Namun, banyak di antara mereka yang memiliki tujuan lain, apa saja itu? Yuk, cari tahu beberapa alasannya.

1. Bentuk rasa bangga pada anak

3 Alasan Orangtua Perkenalkanmu Pada Koleganya, Sering Dicomblangin! ilustrasi ayah dan anak (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Keberhasilan para orangtua dalam mendidik dan membesarkan anak, tentu adalah capaian yang diidamkan. Sebagai bentuk validasi atas keberhasilannya, tak jarang mereka memamerkan anak dalam sebuah pertemuan,  memperkenalkannya dengan para kolega.

Dengan begitu mereka bisa saling membanggakannya di antara anak-anak yang ada pada pertemuan tersebut. Tidak jarang di antara mereka akan mulai membicarakan pencapaian atau prestasi. Biasanya pembicaraan ini akan terasa menyebalkan bagi sebagian anak.

Pembahasan tentang kecerdasan, kesuksesan, ketampanan atau kecantikan tidak akan luput dalam obrolan. Itu adalah salah satu hal yang dapat dibanggakan kepada orang lain, dan menunjukkan bahwa usahanya sebagai orangtua tidak sia-sia.

Tak jarang obrolan serupa terjadi untuk menarik lawan bicara sehingga ada topik yang bisa dibahas. Biasanya pembahasan ini akan mendapatkan banyak respons, baik itu tanggapan positif, negatif dan juga beberapa nasehat. Terkadang perkenalan tersebut menjadi bahan evaluasi, baik untuk anak dan orangtua.

2. Ajang dimulainya perjodohan

3 Alasan Orangtua Perkenalkanmu Pada Koleganya, Sering Dicomblangin! ilustrasi pasangan (pexels.com/Sandro Crepulja)

Beberapa pertemuan yang dilakukan orangtua kadang sering memaksa anak-anak hadir di dalamnya. Jika kamu mengalami kondisi tersebut, waspada dan segera siapkan diri, karena banyak pertemuan yang dilakukan khusus untuk ajang perjodohan.

Namun, biasanya mereka tidak akan menceritakan semua tentang kamu dengan jelas dan mendetail. Dimulai dari obrolan yang santai, lama-kelaman topik tentang perjodohan pun dibahas. Sebenarnya ini sudah bukan hal yang perlu disembunyikan.

Akan tetapi di zaman sekarang, anak sulit memberikan respons positif tentang perjodohan. Sebab itulah, orangtua kerap tidak memberi tahu sebuah perkenalan yang telah diatur, untuk menghindari penolakan sang anak.

3. Menambah dan memperluas relasi

3 Alasan Orangtua Perkenalkanmu Pada Koleganya, Sering Dicomblangin! ilustrasi berbicang (pexels.com/RDNE Stock project)

Alasan lain dikenalkannya kamu kepada para kolega orangtua yaitu agar relasimu semakin banyak. Bagaimana tidak, semakin banyak dikenal orang, maka akan semakin banyak akses yang bisa diperoleh.

Hampir di setiap aspek dan bidang, kenalan bisa jadi penolong saat kita membutuhkan bantuan. Maka itu di dunia kerja, seringkali ada isu beredar bahwa orang dalam bisa bikin kamu diterima untuk satu pekerjaan.

Di sisi lain, dengan mempunyai banyak kenalan, maka banyak juga ilmu dan wawasan yang diperoleh. Apalagi jika kamu bukan orang yang pemilih.

Mengenal berbagai ragam dan kepribadian seseorang jadi salah satu bekal untuk bisa membaca karakter. Kemampuan penilaianmu terhadap orang baru juga bisa meningkat. Hal ini tentu berkat adanya pengalaman berbaur dengan siapa saja.

Tenang, perkenalan tentu bukan suatu momok yang harus ditakuti. Bisa jadi, dengan adanya perkenalan, banyak hal baik yang datang, seperti jodoh misalnya!

Baca Juga: 5 Tips Dapat Banyak Kenalan Orang Keren Tanpa Ribet

Baca Juga: 3 Cara Unik Mengenal Calon Pasangan Sebelum Perjodohan!

Desi Liati Photo Community Writer Desi Liati

Start to ...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Galih Persiana

Berita Terkini Lainnya