5 Konsekuensi saat Kamu Mudah Baper dengan Penilaian Orang Lain
Seharusnya kita bisa lebih bijak dalam merespons
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Istilah baper dapat dimaknai dengan bawa perasaan. Kondisi di mana seseorang selalu melibatkan perasaan dalam menyikapi segala hal yang terjadi padanya. Manusiawi apabila seseorang melakukan hal demikian lantaran manusia diberkati dengan perasaan.
Namun yang menjadi masalah apabila kita tak mampu mengendalikan perasaan tersebut. Ditandai dengan hal sepele yang bisa menjadi masalah besar apabila kita gampang baper. Hal demikian termasuk emosi negatif.
Misalnya dalam suatu kondisi di mana orang lain memberikan penilaian mereka mengenai kita. Jika kita termasuk orang yang mudah baper, maka kita menanggapi hal itu dengan sensitif. Sehingga kita bisa saja merasakan beberapa konsekuensi layaknya kelima hal berikut.
1. Bersikap overthinking terhadap penilaian orang lain
Orang yang mudah baper cenderung sangat mengandalkan perasaan dalam segala situasi. Sehingga apabila dihadapkan dengan penilaian dari orang lain, kita yang mudah baper tak bisa berpikir jernih. Bahkan kita bisa menjadi overthinking dengan terus memikirkan pendapat mereka mengenai kita.
Hal demikian tentu membahayakan kualitas hidup yang kita jalani. Sebab tindakan demikian hanya akan membuat kita tertekan. Imbasnya, kita sulit merasakan kebahagiaan.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.