Wawancara kerja adalah salah satu tahap paling krusial dalam proses rekrutmen. Di momentum inilah kamu punya kesempatan untuk menunjukkan kemampuan, kepribadian, dan keseriusanmu kepada calon perusahaan.
Namun, gak sedikit orang yang gagal bukan karena gak kompeten, melainkan karena melakukan kesalahan kecil yang seharusnya bisa dihindari. Hal-hal sederhana seperti cara berbicara, sikap tubuh, atau jawaban yang terlalu umum bisa memberi kesan negatif kepada pewawancara.
Padahal, kesan pertama sangat menentukan apakah kamu akan melangkah ke tahap berikutnya atau gak.
Menjalani wawancara kerja memang bisa membuat gugup, terutama jika itu adalah posisi impianmu. Namun, dengan persiapan matang dan kesadaran akan kesalahan yang sering terjadi, kamu bisa tampil lebih percaya diri dan profesional.
Penting untuk memahami bahwa wawancara bukan hanya tentang menjawab pertanyaan, tapi juga tentang bagaimana kamu berinteraksi dan memperlihatkan potensi dirimu. Berikut lima kesalahan dalam wawancara kerja yang sebaiknya kamu hindari agar peluang diterima semakin besar.
