Millennial, Ini Tips Agar Kamu Bisa Punya Rumah Sebelum Usia 30 Tahun
Ilustrasi homestay atau penginapan (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Memiliki rumah pribadi di usia muda menjadi dambaan setiap orang. Namun untuk memiliki hunian membutuhkan uang yang tidak sedikit, buktinya masih banyak anak muda berusia 30 tahun yang mengeluh karena belum bisa memiliki rumah.
Tapi jika kamu memiliki persiapan yang cukup matang, kamu bisa lho memiliki hunian pribadi saat usia kamu di bawah 30 tahun. Baca yuk tips dari perencana keuangan berikut ini.
1. Mulai investasi di usia 24 tahun
ilustrasi investasi (IDN Times/Arief Rahmat)Founder Finansialku Melvin Mumpuni mengatakan, jika ingin membeli rumah dengan metode pembayaran lunas, maksimal di usia 24 tahun millennial harus mulai berinvestasi.
Dia memberi contoh, millennial berusia 24 tahun ingin membeli rumah dengan harga Rp432 juta, artinya setiap bulan milennial tersebut harus berinvestasi Rp7,88 juta, dengan return investasi 12 persen dalam setahun.
"Asumsinya harga properti akan naik 8 persen setiap tahun. Si anak ini usia 24 tahun, beli lima tahun lagi pas si anak usia 29 tahun," ujarnya.
Editor’s picks
Baca Juga: Debitur KPR Terimbas COVID-19 Bisa Ajukan Penangguhan Pembayaran
2. Persiapkan dana untuk DP dan Cicilan jika mau menggunakan metode KPR
Ilustrasi Perumahan Suku Irian (IDN Times/Mardya Shakti)Melvin melanjutkan, jika anak muda ingin membeli rumah dengan metode KPR dengan jangka waktu bisa membeli dalam lima tahun, jangan lupa persiapkan uang muka atau DP. Misalnya kamu membutuhkan DP rumah sebesar Rp321,806 juta, maka kamu butuh mempersiapkan Rp3,9 juta setiap bulan.
Tak hanya mempersiapkan DP kamu harus mempersiapkan uang cicilan kamu, caranya dengan berinvestasi dan menabung.
3. Kejar tambahan income
Ilustrasi Uang (IDN Times/Arief Rahmat)Tambahan income sangat perlu untuk kamu yang ingin memiliki rumah di usia muda. Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk menambah pendapatan kamu. Menurut Melvin, kamu bisa berjualan online, dropshipper, atau menjadi reseller. Bisa juga menjadi content creator, selebgram atau menjadi YouTuber yang tetap mengedukasi.
Baca Juga: Peserta Tapera Bisa Beli Apartemen, Bunga KPR di Bawah Bank Komersial
Berita Terkini Lainnya
